Penggunaan Internet dalam Ilmu Psikologi.
Sebelum
menjelaskan penggunaan internet dalam ilmu psikologi kita harus terlebih dahulu
mengenal pengertian apa itu internet ?, dan apa itu pengertian psikologi ?
Internet adalah Singkatan dari Interconnection
Networking. The network of the networks. Diartikan sebagai a global network
of computer networks atau sebuah jaringan komputer dalam skala global atau
dunia. Jaringan komputer ini berskala internasional yang dapat membuat
masing-masing komputer saling berkomunikasi. Network ini membentuk jaringan
inter-koneksi (Inter-connected network) yang terhubung melalui protokol TCP/IP. Sedangkan psikologi adalah
ilmu tentang jiwa,perilaku atau pengetahuan yang menyelidiki dan membahas
tingkah laku terbuka dan tertutup pada manusia, baik selaku individu maupun
kelompok, dalam hubungannya dengan lingkungan.
Saat ini semua
orang sudah tidak asing lagi dengan kata Internet. Kemajuan teknologi
Internet hampir menyebar ke semua aspek kehidupan. Internet dapat membantu
masyarakat dalam mencari informasi. Informasi juga bisa mempercepat
penyelesaian masalah (probem-solving). Internet juga memiliki keterkaitan yang
cukup erat dengan ilmu psikologi. Kemampuan menganalisa hubungan perilaku
manusia yang tak lepas dari teknologi, khususnya teknologi informasi sehingga
memungkinkan pendekatan interdisipliner dengan ilmu lain khususnya teknologi
informasi (antara lain bidang human computer interaction dan computer
based learning). Pesatnya perkembangan komputer dan teknologi informasi
selama dekade terakhir telah berdampak pada psikologi, yang telah bergerak
dalam konteks ini dari aplikasi komputer lokal kepada aplikasi jaringan yang
memanfaatkan Internet. Secara khusus, 10 jenis aplikasi Intemet psikologis antara
lain: information resources on psychological concepts and issues, self-help
guides, psychological testing and assessment, help in deciding to go into
therapy, information about specific psychological services, single-session
psychological advice through e-mail or e-bulletin boards, ongoing
personal counseling and therapy through e-mail, real-time counseling
through chat, web telephony, and videoconferencing, synchronous and
asynchronous support groups, discussion groups, and group counseling, psychological
and social research.
Ada juga sebuah link psikologi http://www.e-psikologi.com/epsi/default.asp
yang bisa memberikan kita kemudahan untuk bersosialisasi seperti konseling dan
bertukar pikiran. Web ini sama dengan web lainnya dimana sebelum kita
menggunakan kita harus menjadi member agar bisa masuk dan bisa lebih tahu apa
yang ada di dalam web tersebut. Di web ini kita diberikan pilihan-pilihan
kategori yang dapat kita pilih untuk kita pelajari sesuai dengan minat kita.
Diantaranya ada kategori anak, pragnasi, lingkungan hidup, olahraga dan
lain-lain. Semua bacaan-bacaan tersebut bermanfaat sekali untuk di pelajari
karena bisa menambah wawasan kita. Di dalamnya juga terdapat test quest psikologi
yang dapat menilai kepribadian kita.
Kesimpulan.
Penggunaan Internet dalam ilmu psikologi sangat
berkaitan erat. Keduanya berjalan beriringan dan menjadikan keduanya sebagai
suatu hal yang sulit dipisahkan. Pengaruh perkembangan Internet sedikit banyak
mengubah pola perilaku manusia yang dapat kita lihat dan teliti dari segi ilmu
psikologi. Dengan adanya internet kita dapat mengakses berbagai web-web atau
situs psikologi. Sehingga hal itu dapat menambah wawasan kita agar menjadi
lebih luas. Dan pastinya kita juga harus bisa menggunakan web-web atau situs
Internet dengan baik.
Daftar
Pustaka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar